Senin, 16 Mei 2016

Pengertian Organisasi Berkas

Organisasi berkas adalah teknik yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses file/ berkas. Fungsi dari mengorganisasikan berkas adalah agar data yang disimpan dalam memori/ storage menjadi terstruktur sehingga efisien dan efektif bila dilakukan pengaksesan.
System operasi menyediakan system berkas agar data mudah disimpan, diletakkan, dan diambil kembali dengan mudah. Terdapat dua masalah desain dalam membangun suatu system berkas, yaitu :
  1.   Definisi dari system berkas, Mencakup definisi berkas dan atributnya, operasi ke berkas, dan struktur direktori dalam mengorganisasikan berkas-berkas.
  2. Membuat algoritma dan struktur data, Yang memetakan strukturlogikal system berkas ketempat penyimpanan sekunder.
Pada dasarnya system berkas tersusun atas beberapa tingkatan, yaitu (dari yang terendah) :
§  I/O Control, terdiri atas driver device dan interrupt handler. Driver device adalah perantara komunikasi antara system operasi dengan perangkat keras.
§  Basic File System, diperlukan untuk mengeluarkan perintah generic ke device driver untuk baca dan tulis pada suatu blok dalam disk.
§  File – Organization Module, informasi tentang alamat logika dan alamat fisik dari system berkas tersebut. Modul ini juga mengatur sisa disk dengan melacak alamat yang belum dialokasikan dan menyediakan alamat tersebut saat user ingin menulis berkas dalam disk.
Logical File System, tingkat ini berisi informasi tentang symbol nama berkas, struktur dari direktori, dan proteksi dan sekuriti dari berkas.


Asumsi Organisasi Berkas
Dalam organisasi berkas, digunakan beberapa asumsi seperti :
·         Divisualisasi sebagai array yang berisi data.
·         Memori berukuran P mempunyai nilai 0 … P-1, disajikan dengan M (0 … P-1).
·         Data yang disimpan berupa record dalam basis data.
·         Setiap record diwakili dengan kunci.

Aspek Organisasi Berkas
Aspek dalam organisasi berkas terdiri dari :
1.      Ukuran Memori, yaitu menentukan prediksi / perkiraan besarnya ukuran memori.
2.    Metode Simpanan, metode yang digunakan untuk menyimpan data dalam penyimpanan / storage.
3.     Metode Cari, metode yang digunakan untuk mengakses data dalam storage.
Penentuan Besar Memori
Aspek organisasi berkas yang pertama adalah penentuan besar atau ukuran memori. Hal ini disebabkan agar ukuran memori yang digunakan atau disediakan oleh system menjadi efisien dan efektif.
Kriteria yang harus diperhatikan adalah :
§  Banyak data yang harus disimpan diketahui/ diprediksi.
§  Penentuan ukuran memori jika dimisalkan banyak data yang disimpan adalah n maka :
Wajib         : p > n
Pilihan       :  - p bilangan prima terdekat dari n.
-    Faktor muatan yaitu : f = n/p, dengan n = volume data, p = volume memori.

Contoh :
                  Jika terdapat 50 kursi, dengan penumpang 40, maka :
                                          F = n/p => 40/50 = 80%

1.      Jika jumlah tiket yang terjual 30, sedangkan jumlah tiket yang disediakan 70, berapa % tiket tersebut terjual?
2.      Suatu flash disk telah digunakan sebanyak 30% dari kapasitas sebesar 256.
3.      Berapa besar kapasitas sebuah pesawat terbang apabila jumlah penumpang 81 orang, merupakan 75% dari kapasitas yang seharusnya.
4.      Berapa % tempat yang digunakan untuk beasiswa, dimana sudah 215 orang yang mendaftar, sedangkan beasiswa digunakan untuk 264 orang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar